Filosofi Pohon Pisang Yang Jarang Diketahui

Bismillahirrahmanirrahim

Alhamdulilah saya masih dikasih kesempatan oleh Allah untuk sedikit berbagi apa yang saya tahu, melalui tulisan-tulisan saya di blog ini. Sebenarnya saya sangat binggung mau menulis tentang apalagi karena tidak ada inspirasi, inspirasi sih sebernanya ada di mana-mana seperti dari rumput yang bergoyang saja bisa memberikan inspirasi, ya mungkin sayanya saja yang lagi males jadi inspirasi tidak mau datang. Jadi mohon para pembaca blog ini (emang ada yang baca apa? Saya yakin tidak ada) jika saya tidak mengupdate artikel di blog ini mungkin saya lagi malas jadi maafkanlah kekhilafan saya hehehe.

Tulisan kali ini sebenarnya terinspirasi dari nasehat yang diberikan oleh kakak saya, “Mas nek pengen uripmu trentrem, urip po koyok wet gedang” ( Mas kalau kepingin hidupmu tenang, hiduplah seperti pohon pisang). Awalnya dulu saya tidak tahu apa yang dimaksud oleh kakak saya, tapi setelah sekian lama berfikir dan merenunginya akhirnya saya sedikit mengerti tentang apa yang dinasehatkan kakak saya. Berikut ini beberapa pelajaran yang bisa anda ambil dari pohon pisang

Filosofi-filosofi Pohon Pisang

Pohon Pisang
barisan pohon pisang yang berjajar rapi
  • Pohon Pisang Bisa Tumbuh Dimanapun

    Tahukah anda bahwa pohon pisang itu dapat tumbuh di mana saja termasuk di tempat yang gersang sekalipun, pohon pisang sangat kuat dan selalu survive dimanapun dia berada. Begitupula dalam hidup ini, kita harus meniru pohon pisang yang bisa hidup dimanapun, bagaimanapun keadaanya dan selalu berusaha untuk tetap hidup, dan tidak mudah menyerah dengan keadaan.

  • Pohon pisang itu tidak akan mati sebelum dia mengeluarkan buahnya (dalam keaadaan normal).

    Pelajaran yang bisa kita ambil dalam point kedua ini sangat jelas sekali, bahwa dalam hidup ini kita harus berkarya, menghasilkan sesuatu yang bisa memberikan manfaat pada orang lain, jadi kita harus berusaha sebaik-baiknya untuk menghasilkan karya itu walaupun nantinya bukan kita yang menikmati hasil dari kerja keras kita.seperti pohon pisang yang berjuang keras untuk tumbuh demi menghasilkan buah yang bisa dinikmati oleh mahkluk yang lain.  Makna jangan mati sebelum berbuah, secara umum bisa kita artikan jangan pernah meninggalkan suatu tempat tanpa meninggalkan kesan atau karya yang baik. Agar bisa melakukan hal itu bisa kita harus selalu berbuat baik di manapun kita berada, karena sewaktu-waktu kita bisa saja terpaksa meninggalkan suatu tempat secara tiba-tiba dan tidak bisa di tunda-tunda lagi.

    Buah Pisang
    Buah Pisang Hasil Dari Perjuangan Pohon Pisang
  • Poin ketiga ini adalah bagian yang paling saya suka dari filosofi pohon pisang. Pernahkah anda mendengar ketika membuat bagunan, jangan menyisakan pohon/bonggol pisang di lahan yang akan kita bangun?. Pohon pisang yang tertutup oleh bagunan (beton), lama-lama pohon pisang itu akan tumbuh menghancurkan bagunan beton itu. Dari point ketiga ini hikmah yang bisa kita ambil adalah, pohon pisang yang memiliki jenis pohon yang lunak saja bisa menghancurkan betok yang kuat dan keras. Begitu pula kita, walupun kita lemah kita harus berusaha sekuat mungkin untuk menghancurkan hal-hal yang menghalangi kita untuk meraih impian atau cita-cita yang anda inginkan, janganlah berputus asa.

Inti Filosofi Pohon Pisang

Sebenarnya inti dari tulisan saya kali ini hanya mengarah pada dua hal, jangan pernah berputus asa dan tetap berjuang untuk menjadi lebih baik. Berjuanglah secara mastatho’tum yaitu berusaha secara bersungguh-sungguh sekuat tenaga yang kita miliki sampai Allah sendiri yang menghentikan kita, bukan karena kita yang ingin berhenti.

Semoga apa yang saya tulis ini bisa memberikan semangat juga motivasi bagi anda, agar tetap terus berkarya dalam berbagai bidang agar bisa memberikan manfaat bagi banyak orang.

1 thought on “Filosofi Pohon Pisang Yang Jarang Diketahui”

Leave a Comment